Assalammualaikum wr. wb.
disini penulis akan membagikan informasi yang telah penulis dapatkan dari tempak pkl yaitu di BLC Telkom Klaten.
A. Latar Belakang
Untuk membagikan informasi
B. Maksud dan Tujuan
Maksud dan Tujuan adalah untuk membagikan informasi yang telah penulis dapatkan untuk para pembacanya
C. Pengertian
disini penulis akan membagikan informasi yang telah penulis dapatkan dari tempak pkl yaitu di BLC Telkom Klaten.
A. Latar Belakang
Untuk membagikan informasi
B. Maksud dan Tujuan
Maksud dan Tujuan adalah untuk membagikan informasi yang telah penulis dapatkan untuk para pembacanya
C. Pengertian
TCP / IP adalah singkatan dari Transmission Control Protocol / Internet
Protocol. Ini adalah satu set protokol yang menentukan bagaimana dua
atau lebih komputer dapat berkomunikasi satu sama lain. protokol ini
efektif seperangkat aturan yang menjelaskan bagaimana data dilewatkan
antara komputer. Ini merupakan standar terbuka sehingga dapat
diimplementasikan pada komputer manapun dengan atribut fisik yang
sesuai. Dalam protokol jaringan TCP / IP ada banyak lagi protokol. Ini
memberikan fungsi yang berbeda penting untuk pertukaran data melalui
jaringan. Ini dapat menjadi bagian integral pengoperasian jaringan,
seperti Domain Name System atau bisa menjadi aplikasi yang menggunakan
jaringan seperti E-mail (kedua ini dibahas lebih lanjut secara rinci
nanti).
TrainingOutline
¢ OSI Layer
¢ Packet Header
¢ Mac Address
¢ IP Address and subnetting
¢ IP Protocol
¢ Basic networking, DNS, gateway
Pengertian OSI Layer dan protokol
TrainingOutline
¢ OSI Layer
¢ Packet Header
¢ Mac Address
¢ IP Address and subnetting
¢ IP Protocol
¢ Basic networking, DNS, gateway
Pengertian OSI Layer dan protokol
pengertian dari gambar diatas
ApplicationHTTP : (Hypertext Transfer Protocol) merupakan sebuah protokol jaringan lapisan aplikasi yang digunakan untuk sistem informasi terdistribusi, kolaboratif, dan menggunakan hipermedia.
FTP : (File Transfer Protocol) adalah sebuah protokol Internet yang berjalan di dalam lapisan aplikasi yang merupakan standar untuk pengiriman berkas (file) komputer antar mesin-mesin dalam sebuah Antarjaringan.
TELNET : (Telecommunication network) adalah sebuah protokol jaringan yang digunakan pada Internet atau Local Area Network untuk menyediakan fasilitas komunikasi berbasis teks interaksi dua arah yang menggunakan koneksi virtual terminal.
DNS : (Domain Name System; DNS) adalah sebuah sistem yang menyimpan informasi tentang nama host ataupun nama domain dalam bentuk basis data tersebar (distributed database) di dalam jaringan komputer, misalkan: Internet.
SMNP : (Simple Network Management Protocol) merupakan protokol standard industri yang digunakan untuk memonitor dan mengelola berbagai perangkat di jaringan Internet meliputi hub, router, switch, workstation dan sistem manajemen jaringan secara jarak jauh (remote).
Transport
TCP : (Transmission Control Protocol) adalah suatu protokol yang berada di lapisan transport (baik itu dalam tujuh lapis model referensi OSI atau model DARPA) yang berorientasi sambungan (connection-oriented) dan dapat diandalkan (reliable)
UDP : (User Datagram Protocol) adalah salah satu protokol lapisan transpor TCP/IP yang mendukung komunikasi yang tidak andal (unreliable), tanpa koneksi (connectionless) antara host-host dalam jaringan yang menggunakan TCP/IP.
Packet Header
Pengertian dari gambar di atas
IP Version 4 :Digunakan untuk mengindikasikan versi dari header IP yang digunakan.
IP Header Length :Digunakan untuk mengindikasikan ukuran header IP.
Type Of Service :Field ini digunakan untuk menentukan kualitas transmisi dari sebuah datagram IP.
Time To Live :Digunakan untuk mengidentifikasikan berapa banyak saluran jaringan di mana sebuah datagram IP dapat berjalan-jalan sebelum sebuah router mengabaikan datagram tersebut
MAC Address
MAC (Media Access Control) digunakan sebagai identitas yang unik dari setiap interface hardware, yang merupakan identitas untuk berkomunikasi di OSI Layer 2.
sebagian bit merupakan identitas pabrik pembuat hardware.
48 bit hex. Contoh: “AA:BB:CC:DD:EE:FF”
Jika sebuah router memiliki 3 interface fisik, maka akan memiliki 3 buah mac address
dan untuk virtual interface (VLAN, EoIP) maka ditambahkan mac address virtual.
ARP Table
Merupakan protokol penghubung antara layer 2 data-link dan 3 network.
ARP Table di router merupakan daftar host yang terhubung langsung berisi informasi pasangan MAC Address dan IP Address. Dan di IPv6 arp digantikan dengan NDP (Network Discovery Protocol).
IP Address
IP Address adalah sistem pengalamatan setiap host yang terhubung ke jaringaan, dan saat ini IP Address yang banyak digunakan adalah IP versi 4. (32 bits / 4 bytes) – 4,294,967,296 hosts
IP Version 4 :Digunakan untuk mengindikasikan versi dari header IP yang digunakan.
IP Header Length :Digunakan untuk mengindikasikan ukuran header IP.
Type Of Service :Field ini digunakan untuk menentukan kualitas transmisi dari sebuah datagram IP.
Time To Live :Digunakan untuk mengidentifikasikan berapa banyak saluran jaringan di mana sebuah datagram IP dapat berjalan-jalan sebelum sebuah router mengabaikan datagram tersebut
MAC Address
MAC (Media Access Control) digunakan sebagai identitas yang unik dari setiap interface hardware, yang merupakan identitas untuk berkomunikasi di OSI Layer 2.
sebagian bit merupakan identitas pabrik pembuat hardware.
48 bit hex. Contoh: “AA:BB:CC:DD:EE:FF”
Jika sebuah router memiliki 3 interface fisik, maka akan memiliki 3 buah mac address
dan untuk virtual interface (VLAN, EoIP) maka ditambahkan mac address virtual.
ARP Table
Merupakan protokol penghubung antara layer 2 data-link dan 3 network.
ARP Table di router merupakan daftar host yang terhubung langsung berisi informasi pasangan MAC Address dan IP Address. Dan di IPv6 arp digantikan dengan NDP (Network Discovery Protocol).
IP Address
IP Address adalah sistem pengalamatan setiap host yang terhubung ke jaringaan, dan saat ini IP Address yang banyak digunakan adalah IP versi 4. (32 bits / 4 bytes) – 4,294,967,296 hosts
Pengelompokan IP Address
Pengelompokan IP Address dilakukan dengan subnet-ing.
* Subnet ..... 0 – 32
* Melambangkan jumlah IP dalam subnet tersebut
dengan rumus 2 (32-x)
* Subnet 0 berarti semua IP Address
* Subnet 32 berarti 1 IP Address
IP Subneting (contoh 1)
Contoh:192.168.0.0/24
Netmask: 255.255.255.0
Prefix: /24
IP Network : 192.168.0.0
First HostIP: 192.168.0.1
Last HostIP : 192.168.0.254
Broadcast : 192.168.0.255
HostIP: total IP di dalam Subnet (–) minus 2
IP Subneting (contoh 2)
Contoh:192.168.0.0/25
Netmask: 255.255.255.128
Prefix: /25
IP Network : 192.168.0.0
First HostIP: 192.168.0.1
Last HostIP : 192.168.0.126
Broadcast : 192.168.0.127
HostIP: total IP di dalam Subnet (–) minus 2
Tabel Subnet
Pengelompokan IP Address dilakukan dengan subnet-ing.
* Subnet ..... 0 – 32
* Melambangkan jumlah IP dalam subnet tersebut
dengan rumus 2 (32-x)
* Subnet 0 berarti semua IP Address
* Subnet 32 berarti 1 IP Address
IP Subneting (contoh 1)
Contoh:192.168.0.0/24
Netmask: 255.255.255.0
Prefix: /24
IP Network : 192.168.0.0
First HostIP: 192.168.0.1
Last HostIP : 192.168.0.254
Broadcast : 192.168.0.255
HostIP: total IP di dalam Subnet (–) minus 2
IP Subneting (contoh 2)
Contoh:192.168.0.0/25
Netmask: 255.255.255.128
Prefix: /25
IP Network : 192.168.0.0
First HostIP: 192.168.0.1
Last HostIP : 192.168.0.126
Broadcast : 192.168.0.127
HostIP: total IP di dalam Subnet (–) minus 2
Tabel Subnet
Public and Private IP Address
Public IP Address
IP Address yang dapat diakses di jaringan internet.
Kita bisa mendapatkan Public IP Address dari:
¢ Dipinjami dari ISP
¢ Alokasi dari APNIC/IDNIC (www.idnic.net)
Private IP Address
IP Address yang diperuntukkan untuk jaringan lokal (tidak
dapat diakses di jaringan internet)
¢ 10.0.0.0 – 10.255.255.255 (10./8)
¢ 172.16.0.0 – 172.31.255.255 (172.16./12)
¢ 192.168.0.0 – 192.168.255.255 (192.168./16)
sampai sini dulu yaterima kasih sudah mengunjugi blog ini, wassalaammualaikum wr. wb.
Public IP Address
IP Address yang dapat diakses di jaringan internet.
Kita bisa mendapatkan Public IP Address dari:
¢ Dipinjami dari ISP
¢ Alokasi dari APNIC/IDNIC (www.idnic.net)
Private IP Address
IP Address yang diperuntukkan untuk jaringan lokal (tidak
dapat diakses di jaringan internet)
¢ 10.0.0.0 – 10.255.255.255 (10./8)
¢ 172.16.0.0 – 172.31.255.255 (172.16./12)
¢ 192.168.0.0 – 192.168.255.255 (192.168./16)
sampai sini dulu yaterima kasih sudah mengunjugi blog ini, wassalaammualaikum wr. wb.
Referensi
~materi ini didaptkn penulis dari ebook mbah suro
Mikrotik Basic TCP/IP
4/
5
Oleh
Hai